Hampir lima tahun aku pejamkan dan lantunkan doa yang sama
Kupegang erat lantunan doa tersebut mengharapkan keajaiban
Seperti berkah yang malaikat Ridwan turunkan atas izin Rabbnya
Doa yang sama kuucap berulang-ulang tiap rintik itu datang
Aku sungguh sungguh mencintainya ucapku tak sanggup kubendung
Mengadukan derita dan harap untuk sang Maha Cinta
Kemudian lima tahun berlalu
Doa itu sudah tak mau aku ucap lagi
Seakan tertimbun lumpur batu dan pasir yang kini telah mengeras
Diguyur hujan pun hanya melunakannya barang sebentar
Bila kering kan kembali mengeras lagi
Tak kusangka akhir ini akan kurasakan juga
Dulu aku bersikukuh rasa ini tak pernah padam
Kini akhirnya padam juga
Seperti yang sudah-sudah, batasnya memang sampai sini saja
Hari ini hujan deras di Bandung
Kini hujan itu menyapu rata seluruh kota
Perasaanku luruh ditiup angin yang dingin
Aku pernah mencintaimu
Mungkin dalam, aku pernah sungguh dan sangat mencintaimu
Namun hujan kali ini aku tidak berdoa lagi
Menatapnya saja cukup
